Cara Factory Reset Ponsel Android (Hard Reset)

Seiring perkembangan zaman, ponsel Android kini memiliki sejumlah fitur yang sangat berguna. Salah satu fiturnya adalah untuk mengembalikan hp android ke pengaturan pabrik dengan cara reset total agar kembali ke pengaturan awal.

Biasanya para pengguna HP Android yang ingin mengembalikan ke pengaturan pabrik karena mengalami masalah pada smartphonenya. Misalnya seperti Hp android yang semakin lemot, hang, atau mengalami bootloop.

Selain itu, ada juga yang ingin mereset HPnya karena ingin menjual HP Androidnya ke orang lain. Pasalnya, jika sudah mengembalikan ponsel Android ke pengaturan pabrik, maka semua data di ponsel Android Anda akan hilang dan kembali seperti baru lagi.

Cara reset pabrik ponsel Android

Fitur reset ke pengaturan pabrik tersedia di banyak merk HP Android seperti Xiaomi, Samsung, oppo, realme, Vivo, dan lainnya. Artinya, HP Android merk apapun sangat mungkin dikembalikan ke pengaturan awal atau pabriknya.

Baca juga: Cara Mencadangkan Ponsel Android Dengan Akun Google dan Aplikasi

Cara Factory Reset HP Android juga sangat mudah dan bisa dilakukan di HP Android kamu. Bahkan ada 3 macam cara yang bisa Anda coba untuk mereset ponsel Android Anda ke pengaturan pabrik.

Setel ulang melalui Pengaturan

Cara reset hp android yang pertama adalah melalui pengaturan hp android itu sendiri. Jadi, Anda tidak perlu menginstal aplikasi tambahan apa pun untuk mengembalikan ponsel Android Anda ke pengaturan pabrik.

Cara ini sudah terbukti berhasil pada merk hp android seperti xiaomi, samsung, oppo, realme, vivo, dan lainnya. Namun, mungkin ada yang menyebutkan menu yang sedikit berbeda namun pada dasarnya sama.

Berikut cara mengembalikan pengaturan pabrik hp android :

• Anda harus masuk ke menu Pengaturan di ponsel Android Anda.
• Cari dan pilih menu Backup & Reset atau Backup & Reset.
• Ketuk Reset data pabrik atau Hapus konten yang disimpan.
• Tunggu hingga proses reset HP selesai.
• Terakhir, ponsel Android akan restart secara otomatis.
• Ketika hp android hidup kembali maka hp akan kembali seperti baru.
• Selesai.

Anda juga bisa melakukan backup atau membuat salinan cadangan data di ponsel Android Anda sebelum melakukan reset melalui menu yang sama.

Cara Factory Reset Ponsel Android Dengan Akun Google

Cara reset hp android yang kedua adalah melalui akun google yang aktif di hp android anda. Cara ini biasanya digunakan untuk reset hp yang hilang atau dicuri agar hp terkunci otomatis dari jarak jauh.

• Kunjungi android.com/find kemudian login menggunakan akun Google Anda.
• Akan muncul beberapa pilihan yaitu Play sound, Lock, dan Delete.
• Pilih opsi menu Hapus.
• Maka secara otomatis semua data yang ada di hp android akan terhapus kecuali data yang ada di penyimpanan sd card.
• Terakhir, ponsel Android akan restart.

Baca juga: Cara Menghubungkan Ponsel Android Ke TV Dengan atau Tanpa Kabel HDMI

Saat hp android sudah aktif kembali dari restart, anda disuruh login kembali menggunakan akun google anda. Pasalnya, fitur ini biasanya digunakan untuk mengunci ponsel yang hilang atau dicuri.

Setel ulang Ponsel Android dalam Mode Pemulihan

Mode pemulihan adalah tempat di sistem Android yang juga tersedia untuk mengatur ulang ponsel Android agar kembali ke pengaturan pabrik. Setiap merek Android memiliki kode berbeda untuk masuk ke mode pemulihan.

Untuk masuk ke recovery mode, silahkan tekan tombol di ponsel android anda sesuai dengan perintah dibawah ini :

• Samsung: Rumah + Volume Naik + Daya
• Xiaomi: Daya + Volume Naik
• Oppo: Volume Turun + Daya
• Asus: Daya + Volume Naik
• VIVO: Daya + Volume Naik

Setelah Anda masuk ke recovery mode, gunakan volume up untuk navigasi ke atas, volume down untuk navigasi ke bawah dan tombol home untuk perintah OK.

Anda tinggal memilih opsi Wipe Data / Factory Reset maka hp Android akan otomatis restart. Tunggu hingga proses selesai, maka ponsel Android Anda akan kembali ke pengaturan pabrik.

Baca juga: Cara Cek IMEI Official atau Ilegal di Semua Smartphone

Catatan! Jika Anda tidak ingin kehilangan data di ponsel Android Anda, disarankan untuk melakukan backup terlebih dahulu. Kemudian copy file backup tersebut ke perangkat lain seperti laptop atau komputer agar tidak hilang.